Inilah 72 Kata yang Sering Salah Tulis
Kita ketahui bahwa menyusun huruf demi huruf sehingga menjadi kata merupakan bagian penting dari kemampuan menulis secara benar. Sayangnya, hal ini kurang diperhatikan oleh para penulis pemula.
Kesalahan menyusun huruf sehingga menjadi kata yang benar setidaknya disebabkan oleh dua hal. Pertama, pengetahuan kita yang terbatas tentang Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dan Ejaan Bahasa Indonesia (EBI). Bisa juga karena pemahaman kita yang bercampur antara bahasa lokal (daerah) dan nasional.
Kedua, kita memang tidak menguasai kaidah penulisan kata berimbuhan, kata depan, kata majemuk, dan beberapa kaidah yang berhubungan dengan penulisan kata dan frase lainnya.
Berikut ini beberapa kata yang sering keliru ditulis oleh para penulis pemula:
adzan -->> azan
aktifitas -->> aktivitas
analisa -->> analisis
atlit -->> atlet
azas -->> asas
belagu -->> berlagu
blanko -->> blangko
cendikiawan -->> cendekiawan
detil -->> detail
diagnosa -->> diagnosis
efektifitas -->> efektivitas
elit -->> elite
ex -->> eks
extra ->> ekstra
formil -->> formal
frekwensi -->> frekuensi
gladi -->> geladi
gledek -->> geledek
hakekat -->> hakikat
handal -->> andal
hapal -->> hafal
hembus -->> embus
himbau -->> imbau
himpit -->> impit
hipotesa -->> hipotesis
hirarki -->> hierarki
hoax -->> hoaks
hutang -->> utang
ijasah -->> ijazah
ijin -->> izin
indera -->> indra
insyaf -->> insaf
isteri -->> istri
jadual -->> jadwal
jaman -->> zaman
karir -->> karier
kharisma -->> karisma
komoditi -->> komoditas
komplit -->> komplet
kreatifitas -->> kreativitas
kuatir -->> khawatir
kwalitas -->> kualitas
kwantitas -->> kuantitas
lahat -->> lahad
lembab -->> lembap
lobang -->> lubang
manejemen -->> manajemen
mensinergikan -->> menyinergikan
mensosialisasikan -->> menyosialisasikan
mensukseskan -->> menyukseskan
menyolok -->> mencolok
mesjid -->> masjid
milyar -->> miliar
nafas -->> napas
napsu -->> nafsu
nasehat -->> nasihat
obyek -->> objek
pondasi -->> fondasi
popular -->> populer
praktek -->> praktik
propinsi -->> provinsi
rapot -->> rapor
realita -->> realitas
resiko -->> risiko
respon -->> respons
sholat/shalat -->> salat
standarisasi -->> standardisasi
subyek -->> subjek
tapi -->> tetapi
tekat -->> tekad
terimakasih -->> terima kasih
Penulis: Mahladi Murni