Peta Jalan Menuju Organisasi Masa Depan
Dalam organisasi, narasi besar adalah landasan filosofis yang memberikan arti dan arah pada semua yang dilakukan. Ini adalah gagasan yang membawa organisasi pada perjalanan menuju kemajuan dan kesuksesan yang berkelanjutan.
Urgensi narasi besar adalah bagian tak terpisahkan dari visi dan misi yang memandu langkah-langkah strategis dan keputusan penting organisasi ke depan.
Di bawah cahaya narasi besar yang tepat, organisasi akan mampu mengubah tujuan menjadi tindakan yang kuat, membentuk budaya organisasi yang mendukung inovasi, kretatifitas, dan memotivasi seluruh elemen organisasi untuk memberikan karya yang terbaik.
Narasi besar, juga dikenal sebagai “grand narrative” atau “meta-narrative,” sesungguhnya merupakan sebuah konsep yang naratif, luas, mendalam, dan seringkali universal yang membentuk dasar pemahaman manusia tentang dunia, nilai, dan tujuan kehidupan.
Narasi besar memberikan kerangka ideologis yang bersifat makro untuk memahami peristiwa dan fenomena di dunia dan memengaruhi cara manusia berpikir, bertindak, dan merasakan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.
Oleh karena itu, narasi besar dalam sebuah organisasi akan membantu dan mendeterminasi organisasi dalam menavigasi perubahan dengan lebih mudah. Saat organisasi berhadapan dengan perubahan internal dan juga pengaruh eksternal yang cepat dan tidak terduga, maka narasi besar akan memberikan kerangka yang dinamis dan fleksibel untuk beradaptasi.
Hal ini, akan membantu mengatasi ketidakpastian dan memungkinkan organisasi untuk tetap berfokus pada tujuannya dan mencegah terjadinya distorsi maupun disorientasi.
Selain itu, narasi besar mendorong terciptanya kohesi yang kuat antar elemen organisasi. Ketika seluruh organisasi memahami dan bersatu di sekitar cerita yang sama, terciptalah rasa solidaritas dan ukhuwah yang kuat. Ini memungkinkan kolaborasi dan sinergi yang lebih baik, pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat, serta kemampuan untuk mengatasi hambatan dan rintangan dengan lebih efektif dan efisien.
Selanjutnya, narasi besar adalah alat yang sangat efektif untuk memotivasi seluruh elemen organisasi. Saat semua elemen orgaisasi merasa terhubung dengan cerita yang lebih besar yang jelas dan terukur tentang bagaimana pekerjaan mereka berkontribusi pada kemajuan organisasi, mereka menjadi lebih bersemangat dan berdedikasi. Mereka menyadari bahwa peran mereka memiliki arti dan penting yang dapat menghasilkan hasil luar biasa.
Tidak hanya itu, narasi besar juga menjadi alat penting dalam memikat bakat dan juga lingkungan sekitar. Orang-orang cenderung tertarik pada organisasi yang memiliki visi yang jelas, terukur, dan bermakna. Dengan cara ini, narasi besar membantu membangun brand yang kuat dan memungkinkan organisasi untuk mengumpulkan berbagai jenis sumberdaya yang lebih besar.
Namun, narasi besar bukan sekadar kata-kata yang indah, berbunga-bunga, namun kosong atau nir-makna. Narasi besar merupakan platform perjuangan yang bersumber dari jatidiri organisasi dan selanjutnya menjadi energi yang mampu menggerakkan seluruh elemen organisasi, bahkan untuk melakukan perubahan dan lompatan ke depan.
Untuk benar-benar efektif dan mampu menggerakkan seluruh elemen organisasi dan berimbas kepada lingkungan sekitar, maka narasi besar harus tercermin dalam tindakan sehari-hari dan kebijakan organisasi. Ini harus menjadi panduan moral, ideologis sekaligus operasional yang mengarahkan keputusan etis organisasi dan bertanggung jawab.
Dengan demikian, maka, narasi besar adalah peta jalan menuju kemajuan organisasi. Ini memberikan arti dan tujuan, membantu organisasi beradaptasi dengan perubahan, memotivasi anggota, dan memikat bakat dan lingkungan sekitasr.
Dengan narasi besar yang kuat, organisasi memiliki landasan yang kuat untuk mencapai tujuan-tujuan besar dan menjadi agen perubahan (agent of change) yang berarti dalam dunia yang terus berubah. Wallahu a’lam.
Penulis: Asih Subagyo | Ketua Bidang Pembinaan dan Pengembangan Organisasi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah