DPP Hidayatullah Serukan Qunut Nazilah Untuk Palestina
Ketua Umum DPP Hidayatullah Dr Nashirul Haq menyerukan kepada seluruh masjid di pesantren-pesantren Hidayatullah di seluruh Indonesia untuk memanjatkan doa Qunut Nazilah sehubungan dengan kezaliman yang dilakukan oleh tentara Zionis Israel, utamanya dalam sepekan ini.
"Mari kita panjatkan doa dalam Qunut Nazilah pada shalat-shalat jahr (shalat dengan bacaan yang dikeraskan), terutama pada shalat Jumat besok (13/10)," jelas Nashirul di Jakarta pada Kamis (12/10). Selain itu, untuk para khatib, diserukan agar memberikan pencerahan kepada jamaah terkait perjuangan kemerdekaan Palestina.
Himbauan serupa juga ditujukan kepada masyarakat luas, bukan sekadar kader-kader Hidayatullah. "Kami menghimbau juga kepada seluruh kaum Muslim di Indonesia untuk manfaatkan moment shalat Jumat besok (13/10), kita panjataatkan doa dalam qunut Nazilah dan kita cerahkan masyarakat tentang apa yang terjadi di Palestina," ungkap Nashirul.
Doa di dalam Qunut Nazilah sangat penting untuk mengundang pertolongan Allah Ta'ala. Sebab, jelas Nashirul, kezaliman yang dilakukan serdadu Zionis Israel sudah berlangsung sangat lama, bukan hanya terjadi sekarang ini saja. Namun, sampai sekarang, belum bisa dihentikan.
Karena itu, kata Nashirul, sebagai Mukmin yang yakin dengan datangnya pertolongan Allah Ta'ala, maka tak ada kekuatan yang sanggup menghalangi bila Allah Ta'ala telah berkehendak untuk menghancurkan kezaliman di Bumi Palestina. Terlebih ketika saat ini seolah-olah tak ada lagi yang bisa menghentikan kezaliman tersebut.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya di kanal berita www.hidayatullah.com, sejak sepekan ini tentara Israel telah menyerbu wilayah Palestina. Serangan ini menyebabkan lebih dari 187 ribu warga Gaza mengungsi, 950 orang syahid, dan 5 ribu warga cedera. Hingga kini wilayah Gaza, Palestina, terus dihujani bom oleh Zionis, sementara akses listrik, makanan, dan obat-obatan telah diputus.
Sebelumnya, Nasirul juga telah mengajak kepada warga Muslim di seluruh Indonesia untuk peduli dengan persoalan yang dihadapi bangsa dan negara Palestina. Sikap peduli tersebut, salah satunya, bisa diwujudkan lewat bantuan yang disalurkan lewat lembaga filantropi profesional, termasuk Baitul Maal Hidayatullah. ***
Penulis: Mahladi Murni |